Sunday, June 6, 2010

Tentang Peugeot 206 di indonesia

Tahun 2001-2002-> all CBU

non-sporty & sporty
non-sporty
- setir palang 2
- jok kain
- mid (multi information display) hanya tunjukin jam
- tombol klakson terletak ujung di tuas lampu&sein
- jendela belakang dibuka-tutup dengan engkol (bukan power window)
- spion masih engkol (non-elektrik)
- bukaan jok belakang tidak terbagi-bagi (satu bagian utuh senderan, satu bagian utuh dudukan)
- setrip bemper depan-belakang, body moulding (setrip body samping) kiri-kanan warna hitam plastik (tanpa dicat)
- ecu magneti marelli
- sistem elektrikal belum multiplex


- bentuk throttle body cenderung agak gepeng gak bulet
- oxygen sensor 'nangkring' di pipa exhaust (bukan di header-nya)
- di lubang ventilasi (yg keliatan di kap mesin), pengarah angin-nya ngikut di kap mesin
- torsion bar (salah satu bagian dari suspensi belakang) masih keras (besi-nya terlalu liat)
- lampu depan non crystal, pake dop h4
- lampu belakang clusternya lurus/menyabit, tidak membulat
- velg kaleng, plus wheeldop, ban michelin 185/65/14

sporty (mulai akhir 2001 - Q3 2002)
- setir palang 3
- jok kulit
- mid (multi information display) tunjukin jam, tanggal, dan status terbuka-tutupnya pintu
- tombol klakson terletak di setir
- jendela belakang dibuka-tutup dengan power window, tombolnya di panel pintu
- spion masih engkol (non-elektrik)
- bukaan jok belakang tidak terbagi-bagi (satu bagian utuh senderan, satu bagian utuh dudukan)
- setrip bemper depan-belakang, body moulding (setrip body samping) kiri-kanan warna sesuai bodi
- ecu sagem s2000 (kode k6c, k6d dsb)
- sistem elektrikal mulai semi multiplex (sekring-nya ada yg gede, ada yg kecil)
- bentuk throttle body cenderung membulat
- oxygen sensor 'nangkring' di header-nya (exhaust manifold)
- di lubang ventilasi (yg keliatan di kap mesin), tidak ada pengarah angin-nya, hanya ada mangkok pelapis nangkring di bodi (bukan kap mesin)
- torsion bar (salah satu bagian dari suspensi belakang) masih keras (besi-nya terlalu liat)
- lampu depan crystal, lampu besar&lampu dim sendiri2 pake dop h7 55w
- lampu belakang clusternya lurus/menyabit, tidak membulat
- headunit pake merk sanyo, bisa play kaset, cd audio, dan radio
- velg kaleng, plus wheeldop, ban michelin 185/65/14

Tahun 2002-2007->CKD (mulai Q4 2002)
ada jg yg sporty mulai 2003-an

- setir palang 3
- jok kain
- mid (multi information display) tunjukin jam, tanggal, dan status terbuka-tutupnya pintu, juga tampilkan status head unit
- tombol klakson terletak di setir
- ada airbag pengemudi di setir
- jendela belakang dibuka-tutup dengan power window, tombolnya di konsol tengah
- spion sudah elektrik
- bukaan jok belakang terbagi-bagi 1/3+2/3
- setrip bemper depan-belakang, body moulding (setrip body samping) kiri-kanan warna hitam plastik
- ecu sagem s2000 (kode kfx, kfw, dsb)
- sistem elektrikal sudah multiplex (sekring-nya kecil2)
- bentuk throttle body cenderung membulat
- oxygen sensor 'nangkring' di header-nya (exhaust manifold) & ada satu lagi di pipa exhaust (lupa dimana tepatnya)
- di lubang ventilasi (yg keliatan di kap mesin), tidak ada pengarah angin-nya, hanya ada mangkok pelapis nangkring di bodi (bukan kap mesin)
- torsion bar (salah satu bagian dari suspensi belakang) sudah lebih empuk
- lampu depan crystal, lampu besar&lampu dim sendiri2 pake dop h7 55w
- lampu belakang clusternya cenderung membulat
- list pintu belakang di atas plat nomor tidak ada logo singa, diganti logo singa yg besar di atas-nya (nempel di bodi pintu bagasi)
- velg racing, ban turanza 185/65/14
- ada tombol non-aktifkan power window
- ada tombol non-aktifkan airbag
Sumber milinglist peugeot indonesia

0 komentar: